Kamis, 05 Juli 2012

Di Balik Senyumku (Part 3)


Ya Allah aku benci disaat saat seperti ini. Lagi lagi aku gak bisa ngendaliin emosiku. Lagi lagi aku harus membuat sakit hati orang tua ku. Aku sendiri juga bingung kenapa aku sejahat ini? Kenapa aku berani sama ortuku? Kenapa aku berubah sekaraaaanng? Sulit rasanya kembali seperti aku yg dulu. Hanya masalah kecil bisa jadi seperti ini. Kini ayahku telah kecewa banget sama aku. Aku memang bukan anak yang di idam idamkannya. Ya allah, maafkan semua atas kesalahanku. Memang banyak dosa yang telah aku perbuat. Aku menyesal kenapa aku jadi anak yang jahat. Jadi wanita yang kasar. Ya Allah itu juga bukan kemauanku. Ayah marah besar ke saya. Aku harus bagaimana Tuhan? Aku takut kalo selamanya beliau akan marah. Mungkin aku memang pantas mendapatkan karma, melihat apa yang selama ini telah aku perbuat. Ya Allah aku takut akan siksa api neraka. Aku tak mau jadi anak durhaka. Melalui Engkau, ku mohon bukakan pintu maaf ayah buat aku Tuhan. Aku benar benar takut. Karena selama ini beliaulah yang menjaga dan mengurus aku. Bisa bisanya aku membalas dengan perbuatan seperti ini. Ayah, suatu saat pasti ayah akan mengerti dan aku yakin ayah pasti akan sayang sama aku selamanya. Dan aku akan berusaha untuk menjadi wanita yang lebih halus lagi. Aku berjanji akan membuat ayah bahagia lagi dan tidak kecewa kepadaku. Maafkan aku ayah, maafkan akuu. Karena malam ini aku telah membuat luka di hati ayah. Aku sangat menyesaaaaal. Ya Tuhan maafkan aku. Jaga selalu ayahku. Aku sayang dia :”(

Tidak ada komentar: